Sultan Hasanudin merupakan Pahlawan dari Daerah

Sultan Hasanudin merupakan Pahlawan dari Daerah - Hallo sahabat Share, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Sultan Hasanudin merupakan Pahlawan dari Daerah. Mudah-mudahan isi postingan Artikel Pahlawan, Artikel Sejarah, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Baca juga


Sultan Hasanuddin adalah pahlawan daerah yang berasal dari

Sultan Hasanuddin adalah pahlawan daerah yang berasal dari Sulawesi ini lahir di Makassar pada 12 Januari 1631. Dia lahir dari pasangan Sultan Malikussaid, Sultan Gowa ke-15, dengan I Sabbe To’mo Lakuntu.

Sultan Hasanuddin merupakan pahlawan dari daerah Sulawesi, tepatnya dari Kerajaan Gowa. Sultan Hasanuddin adalah Raja Gowa ke-16, putra dari I Manuntungi Daeng Mattola yang bergelar Sultan Malikussaid (ayah) dan ibunya bernama I Sabbe To'mo Lakuntu.

Setelah memeluk agama Islam, beliau mendapat gelar Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangkana dan lebih dikenal dengan nama Sultan Hasanuddin.

Sultan Hasanuddin pahlawan dari daerah Gowa ini pada masa kecilnya mendapat pendidikan keagamaan di Masjid Bontoala. Sejak kecil ia sering diajak ayahnya untuk menghadiri pertemuan penting, dengan harapan dia bisa menyerap ilmu diplomasi dan strategi perang. Beberapa kali dia dipercaya menjadi delegasi untuk mengirimkan pesan ke berbagai pekerjaan.

Pada usia 21 tahun, Hasanuddin ditugaskan di Kementerian Pertahanan Gowa. Ada dua versi sejarah yang menjelaskan kapan ia diangkat menjadi raja, yaitu ia berusia 24 atau 1655, atau 22 atau 1653. Berapapun usianya, Sultan Malikusaid berharap agar kerajaannya tetap diteruskan oleh Hasanuddin.

Selain dari ayahnya, dia memperoleh bimbingan mengenai pemerintahan melalui Mangkubumi Kesultanan Gowa, Karaeng Pattingalloang. Sultan Hasanuddin merupakan guru dari Arung Palakka, salah satu Sultan Bone yang kelak akan berkongsi dengan Belanda untuk menjatuhkan Kesultanan Gowa.

Pada pertengahan abad ke-17, perusahaan Belanda (VOC) mencoba memonopoli perdagangan rempah-rempah di Maluku setelah berhasil mengadakan perhitungan dengan Spanyol dan Portugis. 

Perusahaan Belanda memaksa rakyat negeri itu untuk menjual dengan harga yang mereka tetapkan.Selain itu, perusahaan memerintahkan untuk tebang pohon-pohon pala dan cengkeh di beberapa tempat untuk menghindari rempah-rempah yang berlebihan. 

Dikatakannya, Sultan Hassanuddin menolak keras wasiat tersebut karena melanggar kehendak Tuhan. Untuk itu, Sultan Hasanuddin pernah berkata kepada perusahaan " marilah berniaga bersama-sama, mengadu untuk dengan serba kegiatan." Namun pihak Kompeni tidak mau, karena melihat keuntungan yang besar di negeri ini, dan Sultan Hasanuddin menganggap cara cara yang demikian itu adalah kezaliman.

Sultan Hasanuddin meninggal dunia pada 12 Juni 1670 dan dimakamkan di Kompleks Pemakaman Raja-Raja Gowa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Karena kegigihan dan usahanya dalam menggagalkan rencana Belanda, Sultan Hasanuddin diangkat menjadi pahlawan nasional yang tercantum dalam Surat Keputusan Presiden No. 087/TK/1973 tertanggal 6 November 1973.

Demikian Artikel tentang Sultan Hasanudin merupakan Pahlawan dari Daerah

Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Sultan Hasanudin merupakan Pahlawan dari Daerah dengan alamat link https://share-it96.blogspot.com/2021/11/sultan-hasanudin-merupakan-pahlawan.html

0 Response to "Sultan Hasanudin merupakan Pahlawan dari Daerah"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel