Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ?

Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ? - Hallo sahabat Share, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ?. Mudah-mudahan isi postingan Artikel Pahlawan, Artikel Sejarah, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Baca juga


Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ?
Sultan Hasanuddin lahir dengan nama Muhammad Bakir I Mallombasi Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangape. Nama ini diberikan oleh Qadi Islam Kesultanan Gowa, Syeikh Sayyid Jalaludin bin Ahmad Bafaqih Al-Aidid. Ketika ia mulai mengaji, Ia berganti nama menjadi Muhammad Bakir. 

Setelah beliu naik tahta, ia mengubah namanya menjadi Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangkana (Sultan Hasanuddin Tumenanga Ri Balla Pangkana). Sepeninggal Sultan Hasanuddin, ia mendapat gelar Tumenanga Ri Balla Pangkana.

Sultan Hasanuddin adalah putra kedua dari Sultan Malikussaid, Raja Gowa ke-15. Sultan Hasanuddin memerintah di Kerajaan Gowa pada saat Belanda sedang berusaha menguasai perdagangan rempah-rempah. 

Di bawah pemerintahan Sultan Hasanuddin, Kerajaan Gowa-Tallo mengantarkan zaman keemasan sebagai pusat perdagangan terbesar di Indonesia bagian timur. Kerajaan ini menghubungkan wilayah barat yang terdiri dari Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, Pulau Sumatera dan Semenanjung Malaka, serta wilayah timur yang terdiri dari Kepulauan Maluku dan Nusa Tenggara.

Sosok pahlawan yang satu ini merupakan saah satu tokoh yang ditakuti oleh penjajah Belanda. Sosoknya yang pemberani dalam mengusir penjajahan dari bumi Sulawesi Selatan membuat Belanda memberikan julukan Ayam Jantan dari Timur.

Julukan Ayam Jantan dari Timur atau De haantjes van het Oosten diberikan kepada Sultan Hasanudin karena keberanian dan semangat pantang menyerah dalam mengusir VOC dari Somba Opu, pusat pemerintahan Kerajaan Goa.

Serangan Belanda yang berusaha mengendalikan monopoli perdagangan Somba Opu membuat Belanda harus mengerahkan banyak biaya dan prajurit dalam mengalahkan Sultan Hasanudin.  

Meski tak bisa mengusir Belanda, Sultan Hasanuddin bersikeras tidak mau bekerja sama dengan Belanda hingga akhir hayatnya. Kegigihan ini berlanjut hingga kematiannya pada 12 Juni 1670 di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Sultan Hasanuddin wafat pada tahun 1670 dan dimakamkan di Kompleks Pemakaman Raja-Raja Gowa. Selain disebut pahlawan, Sultan Hasanuddin juga disebut sebagai raja Gowa ke-16 semasa hidupnya. Dia telah berkuasa selama 17 tahun.

Pemerintah juga menetapkan Sultan Hasanuddin sebagai pahlawan nasional melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 1. 087/TK/1973 Sebagai apresiasi atas perjuangannya mempertahankan harga diri bangsa. Nama Sultan Hasanuddin juga digunakan sebagai nama universitas nasional (Universitas Hasanuddin), serta nama bandar udara Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.

Demikian Artikel tentang Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ?

Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ? dengan alamat link https://share-it96.blogspot.com/2021/11/sultan-hasanudin-mendapat-julukan-ayam.html

0 Response to "Sultan Hasanudin mendapat julukan Ayam Jantan dari Timur karena ?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel