Pengertian dan Sejarah HTML | Hyper Text Markup Language

Pengertian dan Sejarah HTML | Hyper Text Markup Language - Hallo sahabat Share, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Pengertian dan Sejarah HTML | Hyper Text Markup Language. Mudah-mudahan isi postingan Artikel HTML, Artikel IT, Artikel Pemrogaman, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Baca juga


Pengertian HTML

HTML merupakan kepanjangan dari Hyper Text Markup Language. Setiap kita menjelajahi internet, membuka website/blog, kita pasti akan bertemu dengan yang namanya HTML. Hal ini dikarenakan semua website yang ada diinternet itu dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman HTML.

HTML merupakan bahasa markup internet (web) berupa kode dan simbol yang dimasukkan kedalam sebuah file yang ditujukan untuk ditampilkan didalam sebuah website. Atau lebih singkatnya, HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat website. Website yang dibuat mengunakan HTML ini bisa dilihat oleh semua orang dengan koneksi internet. Tentunya dengan menggunakan aplikasi penjelajah web browser di internet seperti Mozilla Firefox, Internet Explorer dan Google Chrome.

Mari kita bahas arti dari HTML itu sendiri :

HyperText merupakan metode dimana kita "berpindah" disekeliling web, dengan mengeklik sebuah teks yang disebut hyperlink. Hyperlink yaitu sebuah teks khusus di internet, dimana saat teks tersebut kita klik, akan membawa kita ke halaman web yang lain yang telah ditentukan.

Markup yaitu hal yang dilakukan oleh tag HTML kepada teks yang berada didalamnya. HTML menandai teks yang terdapat didalamnya sebagai tipe teks tertentu. Contohnya jika kita menandai sebuah teks dengan tag html <i>, maka teks tersebut akan berubah menjadi huruf italic (huruf yang miring). Apabila jika kita menandainya dengan <b>, maka teks tersebut akan berubah menajadi bold (huruf tebal).

Language yang berarti bahasa. HTML adalah sebuah bahasa, yang memiliki kata berupa kode dan syntax seperti yang di miliki bahasa lain. Saat ini bahasa HTML masih terus dikembangkan karena pengguna internet semakin hari semakin berkembang pesat. Oleh karena itu bahasa HTML ini harus ditingkatkan lagi agar bisa menciptakan halaman web yang lebih berkualitas. Untuk itu dibentuk sebuah organisasi yang bertanggung jawab mengembangkan bahasa HTML. Organisasi tersebut di beri nama W3C.

Sejarah HTML

HTML pertama kali dibuat oleh IBM pada tahun 1980. Saat itu muncul ide untuk menempatkan elemen elemen yang berguna untuk menandai bagian suatu dokumen seperti judul, alamat dan isi dokumen. Pada akhirnya elemen-elemen itu dibentuk menjadi suatu program untuk melakukan pemformatan dokumen secara otomatis.

Bahasa pemrograman untuk melakukan tugas ini disebut juga sebagai bahasa markup. IBM menamai program ini dengan sebutan Generalized Markup Language. Pada tahun 1986, konsep ini disetujui oleh ISO (International Standard Organization) sebagai standar pembuatan dokumen. Bahasa ini di beri nama oleh ISO sebagai Standard Generalized Markup Language (SGML)

HTML sendiri merupakan bagian dari SGML. Tim Berners-Lee dari CERN mengemukakan pendapat tentang pembuatan scrip bahasa pemrograman dan dokumen yang dapat diakses oleh semua komputer tanpa melihat jenis platformnya. Sejak saat itulah HTML menjadi lebih populer dibandingkan SGML.

Perkembangan HTML

Berikut ini adalah perkembangan HTML :
  1. HTML 1.0
  2. HTML 1.0 merupakan versi yang pertama dari HTML. Sekarang ini tidak banyak orang yang ikut berpartisipasi dalam pembuatannya. Fitur dari versi ini masih terbatas. Antar lain heading, paragraf, list, hypertext, efek tebal dan miring pada teks. Versi 1.0 juga mendukung peletakan gambar, tapi tidak mendukung adanya teks disekeliling gambar.

  3. HTML 2.0
  4. HTML 2.0 ini masih membawa fitur dari versi 1.0, dengan menambah beberapa vitur baru. Fitur baru tersebut adalah form. Dengan form, kita dapat memasukkan data-data seperti nama, alamat email, komentar, dll. Dengan hadirnya fitur form ini menjadi awal terbentuknya website yang interaktif.

  5. HTML 3.0
  6. Pada versi ke 3.0 ini, mulai banyak orang yang ikut memberikan kontribusi pada HTML. Fitur baru yang hadir di versi ini salah satunya yaitu tabel. Pada Versi HTML 3.0 ini tidak bertahan lama dikarenakan banyak permasalahan seperti perang antar browser. Oleh karena itu, HTML ini diganti lagi menjadi versi 3.2

  7. HTML 3.2
  8. Perang antar browserpun terus berlanjut dikarenakan mereka membuat tag HTML mereka sendiri. Untuk menghentikan Perang antar browser, maka dibentuklah sebuah organisasi yang menangani standard dari HTML. Organisasi ini bernama World Wide Web Consortium (W3C).

  9. HTML 4.0
  10. Dengan adanya W3C sebagai standarisasi HTML, perang browser terhenti. HTML 3.2 berkembang menjadi HTML 4.0. Versi ini memuat banyak sekali revisi dan perubahan dari versi-versi sebelumnya. Perubahan ini terjadi di hampir seluruh perintah HTML seperti text, image, imagemaps, link,table, form, meta, dan lain lain.

  11. HTML 4.01
  12. Pada versi ini hadir untuk memperbaiki beberapa kesalahan-kesalahan di versi sebelumnya.

  13. XHTML 1.0
  14. XHTML merupakan gabungan dari HTML dan XML. Karena XHTML tidak se-fleksibel dan semudah HTML, maka tidak banyak orang yang menyukai versi ini.

  15. HTML 5
  16. HTML 5 merupakan versi terakhir dari HTML saat artikel ini ditulis. HTML 5 membawa banyak sekali perubahan terhadap versi yang sebelumnya. Banyak tag baru yang diperkenalkan, seperti <header>,<aside>,<section>,<footer>,dan tag menarik lainnya. Selain itu, HTML 5 juga mendukung streaming video tanpa menggunakan flash aplikasi pihak ketiga.

Fungsi dan Kegunaan HTML

Sebagai bahasa markup internet, HTML mempunyai banyak fungsi dan kegunaan. Beberapa manfaat dari HTML adalah :
  1. Untuk Membuat Halaman Website. Bahasa HTML digunakan untuk membuat halaman web. Semua halaman web pasti dibuat menggunakan HTML.
  2. Sebagai Pondasi Bagi Sebuah Website. Contohnya saja sebuah rumah jika tidak mempunyai pondasi maka akan cepat roboh. Begitu pula dengan website. Jika tidak memiliki HTML sebagai pondasinya, kita tidak dapat mengimplementasikan bahasa lainnya seperti CSS (bahasa untuk mendesain website), Javascript (bahasa untuk menambah perilaku website), dan PHP (bahasa pemrograman server website).
  3. Untuk menandai teks pada halaman web. Contohnya, kita dapat menandai sebuah teks menjadi huruf tebal dengan menggunakan tag HTML bold.
  4. Untuk menandai elemen/bagian pada halaman web. Sebuah website memiliki beberapa bagian penting seperti header, navigasi, main dan footer. Kita dapat menandai setiap bagiannya dengan HTML.
  5. Untuk menampilkan informasi dalam bentuk tabel.
  6. Untuk menambahkan objek seperti video, audio, gambar, dan lain-lain dalam halaman web.
  7. Untuk membuat halaman online form.

Demikian Artikel tentang Pengertian dan Sejarah HTML | Hyper Text Markup Language

Mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Pengertian dan Sejarah HTML | Hyper Text Markup Language dengan alamat link https://share-it96.blogspot.com/2018/10/pengertian-dan-sejarah-html-hyper-text.html

0 Response to "Pengertian dan Sejarah HTML | Hyper Text Markup Language"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel